pada saatnya semua akan kembai ke titik nol. Tanpa kepribadian dan karakter. Tidak bisa menyalahkan orang lain karena saya juga pernah dan mungkin sering membuat meraka sakit hati.
I ai'nt superhuman Give me the way while finding a true. Terlalu banyak hal yang menjadi pertimbangan. haruskah saya berubah demi orang lain dan citra atau saya tetap menikmatinya sekalipun berjuta-juta orang berkata-kata mengenai saya.
Saya mmbenci senyumanmu terhadap saya.
Saya benci ketika kita tertawa bersama, dan saya paling benci ketika harus mengartikan kehadiranku dan arti bahagiamu.
Pribadi yang slelalu tertawa di tenagh orang lain dan merasa paling hebat, tidak mau kalah, merasa tidak memiliki masalah dan selalu bahagia.
dan ketika sendiri, menumpahkan segalanya. menangis, mengumpat, dan ingin menjadi orang lain, selalu mengeluh karena kekurangan.
mana yang benar?
Pribadi mana yang Dia inginkan?
Pribadi yang orang lain inginkan?
Manusia adalah mahluk sosial, bernaluri untuk sosialisasi. Tetapi manusia juga mempunyai kepribadian, punya hasrat.
Saya harus penengah antara diri sendiri dan orang lain, apa yang harus dilakukan ?
Apa harus melakukan semua yang anda katakan?
Apa manusia hanya sebuah kertas kosang yang bebas untuk anda coret atau badut yang siap memberimu tawa?
Jangan berpura anda peduli, bunglon. biarkan berjalan di atas kakiku sndiri, bekerja dengan tanganku, berbicara karena disuruh oleh otakku, dan aku siap bertanggung jawab atas diriku!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar